Dalam sebuah kereta kelas ekonomi duduk berhadapan
empat orang yang saling tidak mengenal. Ada seorang nenek-nenek yang
sibuk mengunyah sirih. Di sebelahnya duduk seorang wanita muda, cantik
dan sangat menggiurkan. Di depan mereka duduk seorang perwira ABRI
dengan pakaian lengkap plus kumis melintang, sementara di sebelah si
tentara duduk seorang pria muda yang berpenampilan sederhana dan
terkesan pendiam. Kereta memasuki sebuah terowongan, dan suasana di
dalam kereta menjadi gelap. Tiba-tiba terdengar suara ciuman yang
kemudian disusul dengan suara pipi di tampar. Si nenek-nenek berkata
dalam hati: "Kasian nih anak perawan di sebelahku. Jadi obyek pelecehan
lelaki !" Si gadis berkata dalam hati :"Kasian yang mencium nenek di
sebelahku. Pasti diantara kedua lelaki di hadapanku ini salah cium.
Biar rasa!"
Si tentara sambil mengusap pipinya berkata dalam hati:
"Sial...! yang nyium siapa, yang kena tampar siapa.. huh dasar sial..
tau gitu mendingan aku cium duluan si cewek seksi ini" Si pemuda
sederhana berkata dalam hati: "Hehehe kapan lagi bisa nampar tentara.
Nggak tau dia kalau aku mencium tangan sendiri..."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar